Menbudpar Mari Pangestu dan Gubernur DKI Joko Widodo
saat peluncuran Jakarta Marathon beberapa waktu lalu.
JAKARTA, JO- Sebuah event sport tourism, Jakarta Marathon digelar Minggu (27/10) mendatang. Berbagai persiapan pun dilakukan, termasuk membuat panggung di 17 titik, meningkatkan kebersihan, mengamankan jalur hingga pelibatan ribuan petugas keamanan.

Belasan ribu peserta akan mengikuti event yang memiliki jarak paling jauh adalah 42,195 kilometer. Start akan dilakukan pukul 05.00 WIB, dan diperkirakan selesai pukul 11.00 WIB.

Perlombaan terbagi dalam lima kategori, yakni Marathon 42,195 km, Half Marathon 21 km, 10 K, 5K; dan Maratoonz (Children Sprint) 1,3 km.

Adapun rutenya dimulai dari silang Monas, dan terus menyusuri titik-titik lain yang terkait dengan keindahan kota. "Jadi Jakarta Marathon ini dirancang bukan hanya berlari tapi juga menikmati keindahan kota," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama di Jakarta, kemarin.

Dari silang Monas Barat Daya para pelari akan berlari menuju Jalan Budi Kemulyaan, Jalan Majapahit, Jalan Gajah Mada, Kawasan Kota Tua, Jalan Hayam Wuruk, PT Pos Indonesia, Gereja Katedral, Masjid Istiqlal, Jalan Veteran.

Kemudian berlanjut ke Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan MH Thamrin-Bundaran HI, Jalan Imam Bonjol, Jalan HR Rasuna Said, Jalan Asia Afrika, Jalan Hang Tuah, Jalan Jenderal Sudirman, dan berakhir kembali di silang Monas Barat.

Ahok meminta maaf kepada masyarakat agar pada 27 Oktober nanti tidak membawa sepeda dulu terkait penggunaan jalur Sudirman-Thamrin untuk kegiatan Jakarta arathon. Kemudian bagi warga yang hendak ke Senayan City dan sekitarnya disarankan untuk bepergian setelah jam 12.00 WIB saja.

Rencananya, Ahok bersama Wakil Menteri Pariwisata dan Kebudayaan Sapta Nirwandar akan melakukan geladi resik pelaksanaan acara tersebut satu hari menjelang acara atau pada Sabtu (26/10).

Mengenai keamanan, Ahok mengatakan, sebanyak 3.600 personel dikerahkan untuk menjaga keamanan acara tersebut, mulai dari unsur kepolisian, Satpol PP, Dinas Perhubungan DKI, hingga TNI. (jo-2)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.