Sudin Sosial Membantah Belum Salurkan Bantuan Kebakaran
Kebakaran Tamansari. |
Sebanyak 238 kepala keluarga (KK) menjadi korban kebakaran yang terjadi pada Rabu (16/10) ini, dan bantuan-bantuan itu diklaim sudah didistribusikan kepada mereka.
"Kita sudah siapkan bantuan paska kebakaran lalu, berupa selimut, makanan siap saji untuk siang dan malam, air mineral, tikar, pakaian dalam wanita, pria serta anak-anak," kata Kepala TU Sudin Sosial Ruddy di Jakarta, Jumat (18/10).
Mengenai jumlah bantuan selama enam hari setelah kebakaran, dijelaskan Ruddy, terdiri dari
selimut 150 helai,makanan siap saji untuk makan siang sebanyak 450 bungkus,malam hari sebanyak 1.000 bungkus, kemudian air mineral 50 dus, tikar 100 helai, pakaian dalam wanita dan pria serta anak-anak. "Semuanya sudah diserahkan ke panitia," tambah Ruddy.
Ada tiga titik posko penampungan yang sudah didirikan, yakni di masjid, pos RW02 dan dekat lokasi bencana. Bahkan untuk menyiapkan makanan siap saji, mereka menempatkanpetugas Tagana di setiap posko.
Namun begitu, pantauan di lokasi, hari ini, sejumlah korban masih terus mengeluhkan bantuan, yang menurut mereka belum didistribusikan ke lokasi.
"Kami butuh bantuan berupa pakaian ,obat-obatan serta bantuan susu bayi yang hingga kini belum datang ke lokasi bencana," ungkap salah seorang warga korban kebakaran. (suleman/jo-3)
Tidak ada komentar: