BNN Lanjutkan Program Pelatihan Perbengkelan untuk Pecandu Narkoba

Kabsudit Masyarakat Perkotaan Pemberdayaan Alternatif BNN
Mohammad Ali Azhar saat menghadiri Program Pemberdayaan
Alternatif melalui pelatihan perbengkelan motor dan mobil
di Kompleks Permata, Cengkareng, Rabu (6/11). (foto:jo-6)
JAKARTA, JO- Badan Nasional Narkotika (BNN)RI kembali melanjutkan Program Pemberdayaan Alternatif melalui pelatihan perbengkelan motor dan mobil di Kompleks Permata RW07/07 Kelurahan Kedaung Kali Angke, Cengkareng, Jakarta Barat (Jakbar) bagi para pecandu narkoba yang ada di kompleks Permata yang dikenal juga sebagai "Kompleks Ambon", Rabu (6/11) pagi.

Bentuk pelatihan tersebut dimaksud agar para pecandu serta pengedar narkoba di daerah rawan tersebut memiliki keterampilan khusus untuk menciptakan lapangan pekerjaan serta menjadi wirausahawan yang mandiri dan terbebas dari jeratan narkoba.

Kegiatan yang diikuti 50 orang ini digelar Direktorat Pemberdayaan Alternatif BNN-RI juga sebagai kampanye antinarkoba sekaligus mensosialisasikan program pemberdayaan alternatif lanjutan.

Pemberdayaan alternatif melalui pelatihan perbengkelan.
Kabsudit Masyarakat Perkotaan Pemberdayaan Alternatif Mohammad Ali Azhar mengatakan,program ini merupakan kelanjutan dari program sebelumnya, untuk mengubah mindset para pelaku kejahatan narkoba agar beralih dari pekerjaan ilegalnya menjadi usahawan yang mandiri.

"Kita berharap mereka bisa menjadi usahawan yang mandiri," kata Mohammad Ali Azhar awal pembukaan acara yang berlangsung pukul 09.00 WIB.

BNN-RI mengajak masyarakat dan melibatkan pemuda di lokasi ini agar bisa jadi usahawan.Program ini di laksanakan sejak 2010, dan sebanyak 750 orang sudah diberikan pelatihan dan sudah mendapatkan sertifikat.

Para peserta pelatihan.
Bahkan BNN memberikan modal usaha yang sudah benar-benar mahir melanjutkan ilmu yang diraih.

Sebelumnya BNN sudah berhasil melaksanakan program ini seperti,pelatihan service HP, AC, pelatihan pembuatan sablon, pelatihan kesehatan, salon.Dan kini dilanjutkan dengan pelatihan baru yakni pelatihan perbengkelan motor dan mobil.

"Nantinya kalau sudah mahir akan diberikan sertifikat dari Auto Misuda yang langsung memberikan pelatihan.Program ini baru yang pertama dilaksanakan," ucapnya. (jo-6)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.