Dua Ibu Warga Semper Tertangkap Nyopet di Thamrin City
Ilustrasi |
Aksi dua warga Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara (Jakut), berakhir di kepolisian Polsek Tanah Abang, Sabtu (16/11) siang, setelah keduanya gagal mencopet tas warga Lampung bernama Yulia, 34. Kini keduanya harus mendekam di jeruji besi Polsek Metro Tanah Abang.
Menurut, salah seorang pelaku, Brita Panjaitan, dirinya mencopet karena uang yang diberikan suaminya tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan ekonominya. Terlebih lagi saat ini barang-barang kebutuhan pokok semakin naik.
Ia menyebut punya anak tiga, sementara suaminya bekerja sebagai tukang parkir yang sebulannya hanya sanggup membiayai Rp500.000. "Bagaimana bisa membiayai tiga anak jajan, terpaksa saya nyari tambahan," kata Brita, Minggu (17/11).
Menurut Kapolsek Metro Tanah Abang Kompol Kus Subyantoro, penangkapan keduanya bermula ketika dua ibu ini gagal melakukan aksi pencopetan dompet milik Yulia yang sedang berbelanja di Thamrin City.
Yulia yang saat itu sedang memilih baju yang merasa ada yang menggerayangi tasnya. Benar saja, tangan pelaku, Chritiningsih, sedang berusaha mengambil dompet berisi uang tunai Rp 160 ribu dan surat-surat berharga lainya.
"Korban yang kaget kemudian langsung menarik tangan pelaku dan berteriak hingga warga langsung mengamankan pelaku dan menyerahkannya kepada satpam setempat. Saat diamankan, pelaku mengaku melakukan pencopetan tersebut tidak sendirian melainkan bersama dengan temannya yaitu Brita Panjaitan," kata Kompol Kus Subyantoro.
Mendengar kesaksian pelaku, satpam dan polisi langsung mencari Brita Panjaitan. Pihak kepolisian dan satpam diantar oleh Christingsih, dan Brita Panjaitan pun berhasil ditangkap di parkiran kendaraan saat sedang menunggu calon korbannya. Dari keterangan pelaku, mereka baru pertama kali melakukan aksi pencopetan tersebut. (jo-7)
Tidak ada komentar: