Mayat Wanita Cantik Dalam Koper, Belum Ada Keluarga Mengaku

Koper tempat mayat wanita cantik dimasukkan dan ditenggelamkan.
JAKARTA, JO - Polisi memeriksa empat saksi terkait penemuan mayat wanita cantik dalam koper yang ditemukan warga di Kali Cinyuruk, Bogor, Jawa Barat (Jabar). Keberadaan orang asing sebelum penemuan pun terus diusut.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keluarga yang mengklaim mengetahui siapa wanita malang tersebut. Mayat wanita ini sekarang masih di RS Bhayangkara, Kramat Jati, Jakarta Timur (Jaktim).

"Kita sedang memeriksa empat saksi yakni warga yang rumahnya tidak jauh dari lokasi penemuan. Kita mencari tahu kemungkinan ada orang asing yang datang ke sana," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bogor Ajun Komisaris Polisi Didik Purwanto, di RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur, Senin (4/11).

Didik mengaku,saat olah tempat kejadian perkara(TKP) diketahui dimana lokasi penemuan koper isi mayat itu memang jauh dari permukiman warga yang berdekatan dengan lokasi pemakaman. Lingkungan itu, tak lazim dikunjungi warga ataupun kendaraan.Hanya saja lokasi tersebut digunakan warga sebagai tempat memancing.

Kali Cinyuruk sendiri memiliki lebar sekitar 10 meter dengan kedalaman 2 sampai 3 meter, berada di bawah tebing dengan ketinggian sekitar 9 meter. Saat olah TKP, ditemukan dua karung berisi batu yang diduga kuat digunakan pelaku untuk mengikatkan koper jenazah agar tenggelam di dalam sungai.

"Namun, karena terlalu lama di dalam air,tali terlepas sehingga koper muncul mengambang dan ditemukan warga."Ada dua buah bandul yang berisi batu untuk tenggelamkan koper," ujar Didik.

Jika melihat lokasi sungai yang berada di bawah tebing, kemungkinan koper dilempar bersama dengan karung berisi batu. Kalau harus turun, pelakunya memutar mencari tebing yang lebih rendah.

Penemuan mayat wanita tanpa identitas oleh warga dalam sebuah koper berwarna coklat yang mengambang di Kali Cinyuruk, Bogor. Korban ditemukan oleh seorang warga yang tengah memancing di lokasi penemuan. Warga yang memancing itu kemudian memberitahukan kepada Aning 40, saksi lainnya, yang kebetulan tengah membabat rumput di sekitar lokasi. (jo-14)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.