Maling Rumah Kos: Mengetuk Dulu, Kalau Ada Orang Pura-pura Tanya Alamat
Ilustrasi |
Tersangka setiap melakukan aksinya menyasar handphone yang tergeletak di atas meja atau di atas televisi kos. Setidaknya, hingga Jumat kemarin, sudah ada lima korban yang pernah disatroni pelaku.
Informasi yang diperoleh JakartaObserver.Com pada Sabtu (11/1), Zulizar Effendi ditangkap pada Jumat (10/1) di rumahnya di daerah Duri Bangkit RW 08 Kelurahan Jembatan Besi, Jakbar.
Menurut Kapolsek Tambora Kompol Dedy Tabrani Sik, MSi, tersangka biasa beraksi pada pagi atau siang hari. Demikian pula ketika masuk ke rumah Cici Sugiarti, 23, di daerah Krendang, korban waktu itu masih tidur tetapi pintu lamar kosnya tidak dikunci.
“Tersangka masuk mengambil HP korban di atas teve,” ucap Kapolsek.
Banyaknya pencurian dengan modus sama di daerah Krendang, membuat maka Kanit Reskrim Tambora AKP Widharma Jaya SH melakukan penyelidikan. Dalam waktu lima jam setelah Cici Sugiarti melapor, malam harinya Zulizar Effendi dibekuk di rumahnya.
Pengakuan tersangka, setiap beraksi sebelumnya dirinya mengetuk pintu terlebih dahulu, jika tidak ada penghuninya ia masuk menggunakan obeng.Namun jika ada penghuninya buka pintu, tersangka berpura-pura tanya alamat.
“Kalau pagi atau sore hari banyak rumah kos yang ditinggal pergi keluar penghuninya saya masuk. Sasaran saya HP, Pak,” papar Zulizar Effendi yang mengaku uang hasil kejahatannya digunakan untuk membantu sekolah adiknya yang masih duduk di SMA. (leman)
Tidak ada komentar: