Pramono Edhie Wibowo Ajak Seluruh Elemen Masyarakat Bantu Korban Bencana

Pramono Edhie Wibowo
JAKARTA, JO- Peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat, Pramono Edhie Wibowo mengajak seluruh elemen bangsa untuk tetap eling dan waspada serta tabah hadapi runtutan bencana yang melanda beberapa wilayah di Indonesia, sekaligus menghimbau seluruh elemen masyarakat untuk mengerahkan seluruh tenaga dan pikiran untuk penanggulangan bencana di kemudian hari.

Seruan ini disampaikan Pramono Edhie Wibowo menyusul banyaknya musibah bencana alam yang terjadi di Indonesia. Kemarin bencana longsor terjadi di Desa Cibadak, Sentul, yang mengakibatkan ratusan rumah warga rusak. Lalu pada Senin (27/1) pagi sekitar pukul 02.55 WIB, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan telah terjadi gempa bumi berkekuatan 5 skala Richter di tenggara Kaimana, Provinsi Papua Barat.

Sedangkan pada Sabtu lalu, lindu yang terjadi di Kebumen, Jawa Tengah, telah menimbulkan sejumlah kerusakan bangunan warga dan fasilitas umum. Lalu bencana alam lainnya yang menyita perhatian besar adalah erupsi Gunung Sinabung di Medan, Sumatera Utara serta banjir di sejumlah wilayah.

''Pada saat inilah perlu adanya kebersamaan dari kita untuk dapat meringankan para korban bencana gempa tersebut,'' kata pria kelahiran Magelang, Jawa Tengah, ini dalam siaran persnya, Kamis (30/1).

Pramono Edhie juga berterimakasih kepada seluruh elemen yang telah terlibat langsung dalam penanggulangan bencana ini, termasuk kepada TNI dan Polri. Edhie juga mengajak seluruh elemen bangsa untuk turut meringankan beban masyarakat yang kini tengah tertimpa musibah.

Dikatakan, ada jenis bencana yang bisa di prediksi sebelumnya dan ada jenis bencana yang tidak bisa diduga sebelumnya. Seluruh elemen masyarakat dan pemerintah harus bisa mengembangkan sistem penanggulan bencana terpadu.

Edhie menambahkan bahwa selain dukungan dana yang cukup kepada pemerintah daerah, pemerintah daerah juga harus tahu persis potensi bencana daerahnya dan memiliki rencana matang penanggulangan bencana tesebut," tambahnya. (jo-3)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.