Pramono Edhie Wibowo Inginkan Pembangunan Berkualitas
Pramono Edhie Wibowo |
Pembangunan berkualitas yang dimaksud adalah pembangunan yang melibatkan seluruh masyarakat Indonesia, pemerataan pembangunan secara adil, dan pembangunan yang berkesinambungan.
"Saya ingin melakukan pembangunan yang berkualitas," kata Pramono Edhie Wibowo dalam Debat Bernegara Konvensi Capres Partai Demokrat di Medan, Sumatera Utara, Selasa (21/1) malam.
Debat putaran pertama ini diikuti oleh enam peserta konvensi dilangsungkan di hadapan ribuan pendukung dan masyarakat Medan, di lapangan Istana Maimun dari pukul 20.00 WIB hingga 22.30 WIB.
Seperti disampaikan dalam siaran pers yang diterima hari ini, Pramono Edhie melanjutkan bahwa keterjangkauan harga dan ketersediaan pangan juga menjadi perhatian utamanya.
Dikatakan, beberapa produk pangan yang utamanya dikonsumsi oleh masyarakat indonesia misalnya beras dan kedelai masih diimpor dari luar negeri mengakibatkan harga bahan pangan tersebut menjadi sulit dikendalikan dan cenderung tinggi karena mengikuti mekanisme harga pasar dunia serta mendorong inflasi dan memberatkan masyarakat.
"Mewujudkan ketahanan pangan dengan menjadi negara yang mandiri pangan akan menjadi prioritas utama jika saya kelak memimpin indonesia, " jelas Edhie.
Sementara di bidang energi Edhie menyampaikan bahwa pihaknya sangat berharap subsidi bahan bakar bisa dikurangi dan dialihkan dengan tepat sasaran dan tepat guna. "impor bahan bakar adalah solusi jangka pendek dalam masalah energi nasional.
"Ketergantungan terhadap sumber energi fosil harus segera dikurangi. Solusi jangka panjang yang akan saya jalankan adalah solusi hijau yang mengembangkan sumber energi alternatif dan terbaharukan," jelas Edhie.
Edhie melanjutkan bahwa jika diberikan kesempatan, dirinya akan memimpin pengembangan sumber energi terbaharukan khususnya micro hydro, geothermal dan bio diesel.
"Portfolio sumber energi nasional harus segera menyertakan sumber energi terbaharukan di dalamnya," tegas Edhie.
Di akhir acara, Pramono Edhie Wibowo menyatakan bahwa ada dua hal yang akan melandasi pembangunan berkualitas yang ingin ia lakukan.
"Kestabilan pertahanan dan keamanan tetap menjadi perhatian utama saya. pembangunan tidak akan berlanjut jika konflik dan ketegangan terus melanda indonesia. kestabilan pertahanan dan keamanan adalah syarat mutlak terwujudnya pembangunan," tegas Edhie.
Edhie menambahkan bahwa pemerintahan yang bersih bebas korupsi dan berwibawa yang akan menjadikan pembangunan lebih berkualitas dapat terwujud secepat-cepatnya.
"Kunci pemerintahan yang bersih dan berkualitas adalah dengan didirikanya supermasi hukum. hukum harus terus menjadi panglima tertinggi. Pemerintahan yang bebas korupsi lah yang akan menjadikan indonesia negara besar dengan kesejahteraan merata," tutup Edhie.
Debat Bernegara Konvensi Capres Partai Demokrat akan menyambangi 10 kota termasuk Medan, Palembang, Jakarta, Bandung, Surabaya, Bali, Makasar, Manado, Balikpapan, Jayapura dan Aceh. Dalam kesempatan debat bernegara semalam, Edhie menyatakan bahwa dirinya berharap dapat memimpin indonesia untuk bisa melanjutkan pembangunan. (jo-2)
Tidak ada komentar: