Gembong Curanmor Tewas Didor, Rumah Persembunyian Digerebek

Ilustrasi
TANGERANG,JO- Aparat Kepolisian tidak main main dalam memberantas para bandit jalanan yang meresahkan masyarakat. Terbukti satu dari dua orang pelaku curanmor ditembak mati, setelah sebelumnya sempat terjadi baku tembak dengan petugas. Sementara satu orang pelaku lagi terpaksa dilumpuhkan timah panas oleh petugas.

Informasi yang dihimpun Kamis (27/2) pagi, selain menembak mati Fendi Pradana, 25, asal Lampung Timur, dan menembak kaki Yuda Setyawan,20, yang diketahui sebagai tangan kanan Fendi, pada Rabu (26/2), tim Buser Resmob Polres Kota Tangerang juga menggeberek rumah kontrakan yang dijadikan markas persembunyian pelaku di Kampung Keroncong,Kelurahan Jati Uwung,Kota Tangerang.

Dalam penyergapan yang dipimpin Kanit Ranmor Iptu David Kanitero, petugas juga mengamankan anggota komplotan lainnya yang diketahui bernama Anton,25; Agus 28; Erwin, 20; dan Hasan 19,mereka kemudian diangkut ke Mapolres Tangerang.

Kepada petugas, Yuda mengaku puluhan kali melakukan pencurian sepeda motor di wilayah Tangerang. Dalam seminggu, Fendi Cs mencuri sepeda motor sebanyak tiga kali, sasarannya sepeda motor Mio untuk dijual seharga Rp 3 juta.

Sedangkan Yuda diketahui baru menghirup udara bebas setelah ditahan 1,5 tahun.Yuda juga kerap merekrut pemuda dikampung halamannya untuk mencuri sepeda motor.

Kasat reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Siswo Yuwono menjelaskan,petugas terus mengintai pergerakan fendi Cs. Aksi terakhir Fendi Cs mencuri motor tercium anggotanya. Saat itu mereka ingin menjual Honda Beat A 3572 RJ,hasil curian di Tigaraksa.

Sementara itu, Kapolres Kota Tangerang Kombes Irfing Jaya,SIK mengatakan,komplotan curanmor asal Lampung Timur ini selalu menggunakan senjata api rakitan. Sepak terjangnya selalu beraksi diwilayah Tangerang.Kelompok Fendi Cs mencuri motor diwilayah Tangerang dan dikenal sangat sadis. (leman/jo-13)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.