Pemilik Toko Emas Cahaya Mengaku Rugi Rp 2 Miliar
Toko Emas Cahaya |
Muhammad Nazir, 38, sang pemilik toko benar-benar tidak menyangka kalau para perampok itu akan datang siang hari
"Saya ditelepon sekitar jam 12.30 WIB, katanya toko dirampok, dan saya langsung berangkat ke toko. Bener dirampok," katanya di Bekasi, Kamis (13/2).
Nazir sendiri tidak menghitung tepatnya berapa kilogram emas yang dirampok namun dia hanya mengetahui kerugiannya Rp 2miliar.
Kasat Reskrim Polresta Bekasi Kompol Dedi Murti Haryadi menjelaskan, para perampok yang berjumlah tujuh orang diketahui menggunakan empat sepeda motor.
( Ke London? Cek Hotel, Bandingkan Tarif, dan Baca Ulasannya | Liburan ke Las Vegas? Cek Hotel, Bandingkan Tarif, dan Baca Ulasannya | Jalan-jalan ke New York City? Cek Hotel, Bandingkan Tarif, dan Baca Ulasannya | Nyari Hotel di Jakarta? Bandingkan Tarif, dan Baca Ulasannya | Ke Lombok? Cari Hotel, Bandingkan Tarif, dan Baca Ulasannya )
Dua orang pelaku masuk toko emas, sedangkan lima lainnya menunggu di depan toko emas.
Ketujuh pelaku menggunakan helm, masker, jaket hitam dan celana jeans serta membawa alat yang menyerupai senjata api.
Hingga kini polisi masih memburu para pelaku. (jo-11)
Tidak ada komentar: