78 Prajurit TNI Perkuat Pemadaman di Lokasi Kebakaran Hutan di Dumai
Sebanyak 78 prajurit TNI yang dikirimkan untuk memperkuat pemadaman api di lokasi kebakaran hutan di Dumai. (foto:puspen tni) |
Menurut Dansatgas PB Asap Riau, pergeseran 78 Prajurit TNI adalah untuk memperkuat pasukan TNI yang sudah ada serta berdasarkan pertimbangan dari pimpinan TNI/ Polri dan BNPB yang ada di Posko Satgas terpadu Penanggulangan Bencana Asap setelah meninjau lokasi kebakaran di Kota Dumai, Kabupaten Bengkalis.
Pergeseran personel TNI dilakukan dengan dua tahap. Pertama, pada Rabu siang (26/3/2014) sebanyak 50 prajurit TNI dari wilayah Minas ke Desa Pelintung / Kota Dumai, yang berjarak kurang lebih 160 Km,dipimpin oleh Kapten Arm Wawan. Kedua, Kamis dini hari (27/3/2014) sebanyak 28 prajurit TNI dari daerah Perawang ke Makodim 0303/Bkls yang berjarak kurang lebih 190 Km, dipimpin Letnan dua Czi Bayu.
Total prajurit TNI yang bertugas di wilayah Dumai, Pelintung, Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau menjadi 475 personel. “Diharapkan dengan penambahan prajurit TNI ini dapat mengatasi kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di wilayah tersebut,” kata Brigjen Agus Irianto.
Sementara itu, Wadansatgas Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Riau Mayjen TNI Iskandar M Sahli, SE beserta rombongan yang terdiri dari Kapolda Riau Brigjen Pol Condro Kironi, SIP SIK, dan Sekda Provinsi Riau Zaini Ismail meninjau langsung lokasi lahan kebakaran hutan di Kabupaten Bengkalis dan Siak, Pekanbaru.
Peninjauan langsung ini dilakukan berdasarkan dari laporan evaluasi yang diterima di Posko Satgas bahwa kondisi di wilayah Kabupaten Bengkalis dan Siak masih terjadi kebakaran hutan dan lahan yang bisa dikatakan parah, serta sulit dipadamkan, walaupun pasukan dari prajurit-prajurit TNI yang ditugaskan memadamkan api dan asap tiap hari bekerja keras tanpa lelah dengan kondisi yang ada. (jo-17)
Tidak ada komentar: