Kenalan di Facebook Ketemuan di Jakarta, Gadis Asal Pemalang Dibunuh

Ilustrasi
JAKARTA,JO - Irwan Alexandria alias Aldo, 25, seorang yang berprofesi sebagai tukang kayu di kawasan Kapuk Raya, Cengkareng, Jakarta Barat, ditangkap karena membunuh dan memerkosa Desi Eka Sari, 19, gadis asal Pemalang, Jawa Tengah (Jateng).

Mayat gadis inilah yang ditemukan di areal Sutet, di Jalan Pantai Indah Barat, PIK, Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut) pada Senin (3/3) lalu dengan kondisi sangat mengenaskan.

Kebiadaban Irwan alias Aldo asal Lampung ini, diungkapkan Kapolsek Metro Penjaringan AKBP Suyudi Ario Seto, setelah berhasil menangkap pria itu pada Jumat (7/3) kemarin.

Korban tewas ditemukan dalam kondisi dua luka tusukan di bagian kepala, tusukan di dagu,dan dua tusukan di bagian pergelangan tangan..

Diketahui jasad korban pertama kali ditemukan oleh seorang pemulung dan langsung disampaikan ke petugas sapu jalan, Kadi 48,warga Kapuk Penjaringan. Dari petugas ini, informasi disampaikan ke security Pantai Indah Kapuk,Suparman 27.

Lokasi penemuan mayat berada di area terlarang karena terdapat kabel saluran udara tegangan tinggi yang dipagari besi setinggi 2,5 meter itu, kemungkinan besar mengenal baik area tersebut yang pada malam hari sepi tanpa penerangan lampu.

Dari pengakuan pelaku, gadis asal Desa Bongas,Watukumpul, Pemalang Jawa Tengah itu, rupanya terbuai oleh ucapan manis tersangka yang mengaku-ngakusebagai anggota polisi kepada korban.

Tersangka mengenal Desi dari sebuah jejaring sosial Faceebook dan keduanya saling memberikan nomor. Kemudian Desi juga menceritakan kalau dia telah berhenti kerja dari agen perjalanan. Curhat korban ditanggapi pria itu.Tersangka Irwan yang mengaku bisa mempekerjakan kenalannya itu ke salah satu maskapai penerbangan menyuruh korban datang ke Jakarta dan meninggalkan Pemalang.

Pada Rabu (27/2) lalu,korban akhirnya datang ke Jakarta menggunakan bus dan menginap di rumah temannya Murdiyawati di daerah Cikunir, Bekasi.

Pada Minggu (2/3) sekitar pukul 22.00 WIB, korban dan tersangka janjian di Kota Tua, Tambora, Jakbar. Pertemuan itu kopi darat pertama sejak keduanya berteman di Facebook.Dari Kota Tua, pria ini naik bajai ke TKP area Sutet bersama korban dan mengajak berhubungan intim.

"Pelaku juga mengaku kawasan PIK itu adalah rumahnya.Korban kemudian menolak dan melawan saat tersangka Irwan mengajak berhubungan intim.Pelaku kemudian memaksa sambil menyeret dan membekap mulut korban pakai tangan dan menjerat leher korban dengan kain jilbab serta menancapkan pahat hingga korban tersungkur ke tanah.Setelah itu pelaku membuka celana korban dan memperkosanya," ujar Kapolsek.

Tak hanya itu,pelaku juga merampas dompet dan HP korban yang berada di tas.Namun korban tidak mengetahui kalau HP yang satunya lagi terjatuh di lokasi pembunuhan. (jo-7)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.