Dharma Pertiwi Bertekad Tingkatkan Kepedulian Sosial, Pendidikan dan Kesejahteraan
Panglima TNI Jenderal TNI Dr Moeldoko selaku Pembina Utama Dharma Pertiwi bersama Ketua Umum Dharma Pertiwi Ibu Koes Moeldoko saat memotong tumpeng. (foto: puspen tni) |
Hal itu disampaikan Panglima TNI Jenderal TNI Dr Moeldoko selaku Pembina Utama Dharma Pertiwi, pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50 Dharma Pertiwi di Wisma A Yani, Jakarta Pusat, Selasa (15/4).
Menurut Panglima TNI, pendidikan sangat strategis karena hanya dengan pendidikan bisa merubah segala hal dan menjadikan bangsa ini menjadi lebih baik lagi. Sedangkan kepedulian lingkungan merupakan salah satu bagian dari isu-isu besar, saat ini Indonesia tengah memasuki isu-isu besar yaitu kelangkaan energi, air dan makanan, dimana isu-isu besar tersebut harus di respon dengan sebaik baiknya.
Sementara itu, Ketua Umum Dharma Pertiwi Ibu Koes Moeldoko dalam sambutannya mengatakan, tema peringatan HUT ke-50 adalah dengan semangat kebersamaan, Dharma Pertiwi bertekad meningkatkan kepedulian sosial, pendidikan dan cinta lingkungan guna mewujudkan kesejahteraan prajurit TNI beserta keluarganya.
"Dari tema tersebut mengandung tiga pokok pikiran yaitu kebersamaan dan kepedulian, pendidikan dan cinta lingkungan, serta kesejahteraan prajurit beserta keluarganya," katanya.
Kebersamaan dan kepedulian seperti dua sisi mata uang yang tidak terpisahkan, dengan kebersamaan dan kepedulian, maka anggota Dharma Pertiwi diharapkan mampu menghadapi setiap dinamika perkembangan yang terjadi dengan hati yang sabar dan ikhlas serta dapat menyelesaikan berbagai bentuk persoalan sosial kemasyarakatan yang terjadi di lingkungan.
Pendidikan dan cinta lingkungan adalah dasar sendi utama kehidupan sosial kemasyarakatan dan kebangsaan. Jika kehidupan keluarga telah sehat, cerdas dan sejahtera maka kehidupan masyarakat dan bangsa juga akan menjadi lebih baik.
Kesejahteraan prajurit TNI dan keluarga ini sesuai dengan hasil Rapim TNI yang lalu, maka pimpinan TNI telah mengamanatkan agar meningkatkan kesejahteraan prajurit TNI dan PNS TNI dalam rangka menjaga profesionalitas dan memelihara moril personel yang diwujudkan dengan menaikkan gaji, pemberian tunjangan-tunjangan serta melanjutkan pembangunan perumahan prajurit dan PNS TNI.
Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI dan Ketua Umum Dharma Pertiwi menyerahkan tali asih kepada warakawuri, anak yatim dan dilanjutkan dengan pemberian beasiswa kepada putra putri anggota Prajurit TNI.
Untuk memeriahkan peringatan HUT ke-50, telah diselenggarakan beberapa kegiatan yaitu Bhakti Sosial ke Sinabung Sumatera, ceramah kesehatan tentang tanam benang dan ceramah pembinaan mental, anjangsana ke rumah sakit TNI, gerak jalan santai dan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Kalibata. (jo-17)
Tidak ada komentar: