Kapal Perang Rusia, Filipina, Australia, Vietnam dan Sejumlah KRI di Perairan Natuna

Kasal Laksamana TNI Dr Marsetio meninjau langsung
kegiatan Latma Multilateral Komodo 2014 di Selat Lampa Natuna.
Tampak kapal rumah sakit Nietnam Vietnam Khanh Hoa
 HQ 561 sandar di Selat Lampa,Natuna, Provinsi Kepri.
 (foto: dispen koarmabar)

JAKARTA, JO- Sejumlah kapal perang dari Rusia, Marshal Shaposshnikov jenis destroyer,Tanker Irkut dan Tug Boat Alatau; kapal perang Australia HMAS Launceston jenis Patrol Ship; kapal perang Filipina BRP Gregorio Del Pilar; dan kapal rumah sakit Vietnam Khanh Hoa HQ 561 berada di perairan Indonesia tepatnya di perairan Selat Lampa, perairan Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Keberadaan kapal perang dari lima Negara berkumpual di Selat Lampa, perairan yuridiksi nasional Indonesia dalam rangka kegiatan Latma Multilateral Komodo 2014 bersama-sama dengan sejumlah kapal perang TNI AL antara lain KRI Yos Sudarso-353, KRI Imam Bonjol-383 jenis Parchim dan KRI jenis Frosch KRI Teluk Parigi-539 ,KRI Teluk Cirebon -543 dan KRi jenis kapal cepat rudal (KCR) Alamang-644, dan KRi jenis Patroli cepat KRI Sembilang-850 serta Kapal patroil KRI Tarihu serta kapal jenis landing (LST ) berada di perairan Selat Lampa Natuna Provinsi Kepulauan Riau.

Siaran pers Dispen Koarmabar di Jakarta, hari ini, menyebut, berkumpulnya kapal perang lima negara tersebut dalam rangka kegiatan latma Multilateral Komodo 2014 dengan kegiatan ENCAP dan MADCAP yang saat itu ditinjau secara langsung oleh kepala Staf Angkatan laut (Kasal) Laksmana TNI Dr Marsetio didampingi Pangarmabar Laksda TNI Arief Rudianto,SE,dan para pejabat pejabat teras mabesal, Pangkolinlamil dan pejabat pemda Kabupaten Natuna dan intansi terkait lainnya.

Dalam kegiatan tersebut Kasal Laksamana TNI Dr Marsetio dan rombongan secara langsung berdialoh dengan perwakilan personel angkatan laut negara peserta yang terjun langsung terlibat dalam kegitan pembangunan fasilitas umum dan pelayanan kesehatan di posko kesehatan di Selat Lampa Natuna. (jo-17)