Anggota Polisi Tewas OD, Diskotik Stadium Digeledah dan Disegel
 |
| Ilustrasi |
Hasil penggledahan itu, polisi berhasil menemukan barang bukti 4.500 pil ekstasi dan shabu sebanyak 17 paket siap edar yang tersimpan di loker.
Kapolres Metro Jakbar Kombes Pol Fadil Imran kepada wartawan mengatakan, meski berhasil menemukan ekstasi dan shabu tersimpan di loker, namun beberapa saksi, termasuk managemen on duty dari Diskotik Stadium dan penjaga loker menyebut barang tersebut adalah milik pengunjung,
"Kami sedang periksa managemen on duty dan penjaga loker.Pengakuan mereka, barang haram itu adalah milik pengunjung, sekarang sudah kita sita dan kita juga sudah periksa rekaman CCTV untuk mencari tahu siapa pemilik narkoba itu," ujarnya.
Kapolres menjelaskan,hasil otopsi rumah sakit mengatakan,korban yang merupakan anggota Polda Sulawesi Utara itu terbukti meninggal dunia akibat overdosis setelah mengkonsumsi narkoba jenis amhetamin dan MDMA. Begitupun dengan ketiga rekan anggota Polisi lainny yang jug berada di lokasi yang sama.
"Tiga teman korban M, H dan M setelah dites urine positif menggunakan narkoba. Ketiga anggota polisi itu sekarang sedang menjalani pemeriksaan reserse dan nantinya kita akan limpahkan ke provost," kata fadil.
Fadil menambahkan, JVG dan ketiga temannya berada di Jakarta dalam rangka mengikuti test pendidikan kejuruan (spesialis) reserse di Pusdik Mega Mendung, Puncak, Bogor, Jawa Barat. Saat libur Waisak 15 Mei 2014, mereka melakukan pesiar dan mengisi liburan ke diskotik tersebut.
Pada Jumat (16/5) sekitar pukul 16.20 WIB, JVG ditemukan tewas setelah sempat dibawa ke RS Husada."Untuk sementara Diskotik Stadium kita segel untuk penyelidikan dan tertutup untuk umum," kata Fadil. (leman)
Jalan-jalan ke Las Vegas? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya
Tidak ada komentar: