Bayi Tewas dengan Gigitan di Dada dan Punggung Diotopsi di RSCM

Ilustrasi
JAKARTA, JO- Seorang bayi berusia 3 tahun yang tewas dengan luka gigitan di dada dan punggung dan diduga dianiaya pengasuhnya, kini diotopsi di RSCM, Jakarta Pusat (Jakpus).

Bayi bernama Diva, merupakan anak dari Andre, seorang sopir Metromini, diketahui tewas pukul 10.00 WIB di RS Persahabatan, Jaktim. Diva merupakan pasien rujukan dari Klinik Al-Falah Klender Jalan Raya Bekasi.

Diva sendiri sebelum tewas diasuh oleh Yani dan Riki yang mengontrak di Kampung Baru, Cakung, Pulogadung, Jaktim. Andre baru mengetahui anaknya meninggal ketika datang ke RS Persahabatan sekitar pukul 14.00 WIB. "Saya baru tahu dan begitu ke RS Persahabatan anak saya sudah meninggal," kata Andre.

Meninggalnya bocah ini mengundang kecurigaan dari pihak RS Persahabatan, dan malaporkannya ke kepolisian.

Hal ini diakui Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jakarta Timur AKP Endang Sri Lestari. Menurutnya, dari laporan RS Persahabatan itu, terdapat luka bekas gigitan di tubuh korban.

"Dua pengasuh bayi ini masih diperiksa di Polres Metro Jaktim, dan korban sudah dibawa ke RSCM untuk memastikan penyebab kematian," katanya. (jo-9)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.