Walikota Jakbar akan Sosialisasikan Siapa Pemilik Makam di Kampung Apung
Hal itu dikatakan Walikota Jakbar H Anas Efendi kepada Jakarta Observer.com menanggapi ribuan makam yang sudah terlihat di Kampung Apung, Selasa (20/5).
"Kita akan sosialisasikan kepada masyarakat Kampung Apung tentang makam milik siapa ahli warisnya.Setelah itu kita akan melakukan relokasi makam tersebut ke TPU Tegal Alur Kalideres," ujarnya.
Mengenai proses ke depannya, walikota mengatakan akan dilakukan dengan perencanaan dan sesuai pada kebijakan gubernur DKI.
"Untuk saat ini kita fokuskan sosialisasi terlebih dahulu siapa tentang ahli waris pemilik makam dan setelah itu kita lakukan proses relokasi makam,"kata Anas.
Sebelumnya ribuan makam terendam air, sampah dan lumpur dengan ketinggian hampir tiga meter. Pihak PU Tata Air Jakbar terus melakukan upaya dalam mengeringkan lokasi tersebut serta mengembalikannya nama Kampung Apung itu menjadi Kampung Teko seperti semula.
"Kita keringkan air,sampah dan lumpur semaksimal mungkin,agar air,sampah dan lumpur ini dapat kering dan terlihat makamnya," ucap Kasudin Tata Air Jakbar Pamuji.
Sementara itu, Kasudin Pemakaman Jakbar M Yuswardi mengatakan,pihak pemakaman akan melakukan relokasi makam,setelah proses pengeringan dari Pptugas Tata Air dan kurang lebih dua meter dari kedalaman makam.
"Itu maksimalnya,setelah lumpur dan air terlihat kering baru kita bergerak untuk melakukan relokasi makam," ucap Kasudin.
Kasudin pemakaman menjelaskan, pihaknya akan membuat posko pendaftaran pada tanggal 2 juni hingga batas 4 Agutus kepada warga yang menjadi ahli waris.Namun untuk prosesnya Sudin Pemakaman juga memberikan kain kafan, peti berikut kendaraan untuk mengangkutnya.
"Setelah petugas Tata Air sudah kelar, pihak pemakaman akan mengundang ahli waris serta meninggalkan alamat dan nomor telepon," katanya. (leman)
Jalan-jalan ke Las Vegas? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya
Tidak ada komentar: