Statistik Jumlah Roket dan Korban Konflik Gaza antara 2008-2009, 2012 dan 2014

JAKARTA, JO- Sejak Israel mundur dari Jalur Gaza pada tahun 2005, telah terjadi peperangan secara periodik antara Israel dan Hamas. Hamas meluncurkan tembakan roket ke Israel, dan pesawat-pesawat tempur Israel menyerang sasaran di Gaza.

Data menunjukkan tahun ke tahun dalam durasi konflik yang nyaris berusia sebulan itu, telah terjadi peningkatan dampak dua kali lipat dari konflik tahun 2008-2009 ke konflik 2014, menurut informasi yang disampaikan nytimes, hari ini.

Tahun 2008-2009, pada hari ke-23 berhasil dicapai kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Palestina di bawah tekanan Amerika Serikat dan negara-negara Barat lainnya. Secara statistik saat itu, pejuang Hamas diketahui melakukan penyerangan roket sebanyak 916 roket pada hari ke-23 yang kemudian dibalas Israel dengan melakukan serangan, yang kemudian berdampak pada tewasnya 1.382 orang.

Konflik pada tahun 2012, kesepakatan penghentian peperangan disepakati kedua pihak atas tekanan Clinton, sehingga pertempuran hanya berlangsung 8 hari. Saat itu, secara kumulatif, roket yang ditembakkan pejuang Palestina ke Israel mencapai 845 roket, dan jumlah kematian 172 orang di pihak Palestina.

Untuk konflik yang kembali pecah pada tahun 2014 ini, pada hari ke-24 berhasil dicapai kesepakatan gencatan senjata di bawah tekanan Menlu AS Kerry dan Sekjen PBB Ban Ki-moon, meskipun pihak Israel maupun Hamas melakukan pelanggaran sehingga kesepakatan itu hanya berusia pendek. Secara statistik, jumlah roket yang diluncurkan pejuang Hamas ke Israel mencapai 2.719 roket, dan secara kumulatif jumlah korban tewas mencapai angka 1.472 orang. (jo-4)

Jalan-jalan ke Las Vegas? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya