Suryadharma Ali Diberhentikan, PPP Tentukan Arah Koalisi Paling Lambat 24 September

Suryadharma Ali
JAKARTA, JO- Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali akhirnya dimundurkan dalam rapat DPP PPP yang dihadiri pengurus wilayah di kantor PPP, Jakarta yang berlangsung Selasa (9/9) hingga Rabu (10/9) dini hari.

Langkah berikutnya, PPP akan menggelar Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) selambat-lambatnya 14 hari sejak keputusan dini hari tadi atau paling lambat 24 September 2014.

Menurut Emron Pangkapi yang ditunjuk rapat sebagai pelaksana tugas (plt) ketua umum, mukernas itu akan menentukan arah baru koalisi, apakah akan tetap di Koalisi Merah Putih atau ke koalisi Jokowi-JK.

"Jadi dalam mukernas nanti akan kita tentukan arah koalisi," kata Emron di Jakarta, Rabu (10/9).

Emron, sebagai plt ketua umum, selain ditugaskan untuk mempersiapkan mukernas, juga mempersiapkan muktamar yang belum ditentukan waktunya kapan.

Dalam rapat Selasa (9/9) malam, Suryaharma Ali yang saat ini sedang menghadapi proses hukum terkait dugaan korupsi di Kementerian Agama, diminta oleh rapat untuk ,engundurkan diri agar bisa berkonsentrasi menghadapi kasus hukum yang menimpanya.

"Namun SDA tidak mau mengundurkan diri. Karena itu, sesuai Anggaran Dasar (AD) partai Pasal 10, maka rapat memberhentikan SDA," begitu Emron.

Diakuinya, arah koalisi memang bisa berubah, meski hingga saat ini partainya masih berada di Koalisi Merah Putih. "Yang bisa mengubah adalah forum mukernas nanti," katanya. (jo-2)


Mengunjungi London? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Wisata ke New York? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Jalan-jalan ke Las Vegas? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.