Basuki T Purnama
JAKARTA, JO- Untuk membenahi tata ruang Jakarta, Gubernur DKI Basuki T Purnama (Ahok) mengaku tertarik untuk menarik salah seorang pejabat di Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).

Pejabat yang masih disembunyikan namanya itu, menurut Ahok di Jakarta, Kamis (8/1), bergelar doktor, dan akan diberikan posisi Deputi Gubernur Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup DKI.

"Dia doktor ahli planologi, semoga bisa membantu untuk membenahi tata ruang ibu kota," kata Ahok.

Cek Hotel di Jakarta, Bandingkan Tarifnya | Cek Hotel di Parapat, Danau Toba, Bandingkan Harga dan Baca Ulasannya | Cek Hotel di Bandung, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Cek Hotel di Surabaya, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya

Dikatakan, langkah ini sebelumnya juga pernah dilakukan Pemprov DKI di masa kepemimpinan Fauzi Bowo yang kala itu menunjuk Soetanto Soehodho yang merupakan akademisi Universitas Indonesia (UI) untuk menjadi Deputi Gubernur Bidang Industri, Perdagangan dan Transportasi.

"Kita mau ambil kayak Pak Tanto (Soetanto Soehodho) lah yang Doktor. Kita sudah ketemu calonnya. Kita tidak rombak eselon I. Sekda baru. Kita udah evaluasi.

Menurut Ahok lagi, Deputi Budpar saat ini sudah oke, Prof Sylvia. Pak Syahrul juga oke. Pak Tanto, oke banget,” begitu Ahok. (Jo-3)

Mengunjungi London? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Wisata ke New York? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Jalan-jalan ke Las Vegas? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.