Pejabat Tak Lulus Tes Minta Pemprov DKI Transparan soal Nilai Ujian
 |
| Balaikota DKI Jakarta |
Sejumlah pejabat yang tidak lulus ini menilai Pemprov DKI tidak transparan dalam melakukan seleksi ini. Hal itu antara lain karena para peserta tes tidak diberitahu hasil test masing-masing.
"Saat pemanggilan mengikuti tes semua diberi undangan tertulis. Tapi kenapa hasilnya tidak dikirim secara tertulis juga melalui internet?" tanya seorang PNS yang mengaku kecewa kepada wartawan di Jakarta, Rabu (21/1).
Menurut sumber itu, bukannya mereka menantang kebijakan gubernur dalam merombak birokrasi, tapi sebagai anak buah yang sangat mendukung kebijakan gubernur juga perlu diberikan keterbukaan.
Cek Hotel di Jakarta, Bandingkan Tarifnya | Cek Hotel di Parapat, Danau Toba, Bandingkan Harga dan Baca Ulasannya | Cek Hotel di Bandung, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Cek Hotel di Surabaya, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya
"Anak sekolah saja setelah selesai ujian dapat report dan tahu hasilnya,dan kenapa kok kami PNS tidak diberi tahu hasil ujian kami,dan tidak ada pemberitahuan tertulis atau pengumuman," katanya.
Menurutnya, ketidaktransparan pemprov dalam hasil uji kompetensi itu juga bisa berdampak pada ketidakseriusan dalam menjalan kan tugas dan tanggung jawab sebagai pelayanan masyarakat.
Tidak hanya itu juga bisa berdampak pada psikologis pegawai dan juga pertanggung jawaban terhadap keluarga dan pekerjaannya, bukan tidak sedikit PNS saat ini cuma ngantor di sepanjang warung kopi,
Dia berharap Pemprov DKI Jakarta untuk segera memfungsikan kembali para pejabat yang nonjob, agar tidak menjadi sorotan di mata masyarakat.
"Tidak sedikit suara sumbang dari masyarakat PNS luntang lanting hanya makan gaji buta," katanya. (HL)
Mengunjungi London? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya
| Wisata ke New York? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya
| Jalan-jalan ke Las Vegas? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya
Tidak ada komentar: