Gedung DPRD DKI Jakarta.
JAKARTA, JO- Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengaku Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) kurang memuaskan. Namun pihaknya tidak akan menolak LKPJ itu.

Usai memimpin rapat paripurna yang mengagendakan mendengar LKPJ gubernur itu, Prasetyo beralasan jika LKPJ ditolak maka anak buah Ahok di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tidak bekerja.

"Kalau ditolak nanti SKPD tidak bekerja. Terlihat anak buahnya hanya bisa 'sap-sip, sap-sip' saja. Kasihan juga, ini berarti masalah ada di Ahok dan anak buahnya," kata Pras.

Dewan akan menyampaikan hasil pembahasan LKPJ pada rapat paripurna DPRD DKI Jakarta, Selasa 21 April mendatang. Pras berharap mudah-mudahan semua lancar.

Masih menilai mengenai LKPJ yang disampaikan Ahok, Prasetyo menyebut LKPJ itu masih ada yang tidak realistis, dan juga terlalu biasa.

"Terlalu biasa, nanti akan ketahuan dalam pembahasannya," kata politisi PDI Perjuangan ini. (jo-3)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.