Susilo Bambang Yudhoyono
JAKARTA, JO-Kongres Partai Demokrat akan dibuka resmi pada Senin (11/5) besok di Surabaya, Jawa Timur (Jatim). Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) diprediksi akan tetap memimpin partai ini.

Kongres Partai Demokrat di Surabaya ini akan berlangsung hingga 13 Mei 2015. Sejumlah petinggi partai lain, termasuk Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri pun telah diundang untuk menghadiri pembukaan kongres yang juga akan dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Namun, sebagaimana peristiwa kongres partai, persoalan siapa yang akan menjadi ketua umum partai berlambang bintang mercy ini menjadi sorotan, dan dana SBY rupanya masih menjadi yang paling kuat untuk kembali naik panggung sebagai ketua umum.

Hal ini terlihat dari perkembangan tata tertib (tatib) yang telah disusun yang memberika angka jumlah dukungan dari pengurus daerah untuk bisa mencalonkan diri sebagai ketua umum.

Bahkan ada dorongan juga untuk menetapkan ketua umum terpilih secara aklamasi.

Hal ini membuat dua sosok yang terakhir ini disebut-sebut untuk maju sebagai ketua umum untuk memikirkan kembali rencana mereka. Mereka adalah mantan ketua DPR Marzuki Alie dan politisi yang kini anggota DPD RI, Gde Pasek.

Ketua Steering Committee (SC) Syarief Hasan mengakui dukungan untuk SBY memang semakin menguat, "Hampir 100 persen peserta kongres yang memiliki hak suara yaitu DPP, DPD dan DPC meminta agar incumbent (SBY) kembali memimpin Partai Demokrat," kata Syarief Hasan.

Dikatakan seluruh DPD I, dan sekitar 500-an ketua dan wakil ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) telah memastikan diri hadir.

Permintaan tersebut, dikatakan Syarief memberi peluang agar pemilihan ketua umum partai Demokrat dilakukan lewat aklamasi saja. Jika SBY kembali sebagai ketua umum, maka mantan presiden ke enam itu, akan memimpin partai Demokrat sampai 2020 mendatang. (jo-2)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.