Polisi Berharap Peran Aktif Masyarakat Laporkan Senjata Api Ilegal

Ilustrasi
JAKARTA, JO - Polisi telah mengupayakan berbagai cara untuk menekan peredaran senjata api ilegal. Peredaran senjata api ilegal kembali menjadi sorotan setelah terjadinya rangkaian aksi teror di jalan MH Thamrin, Kamis (14/1).

Kelompok pelaku teror meledakkan bom dan menembakkan senjata api dalam peristiwa tersebut.

Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Kombes Pol Suharsono mengharapkan partisipasi masyarakat untuk ikut bersama-sama mencegah masuk dan beredarnya senjata api ilegal di Indonesia.

Namun, Suharsono mengakui upaya itu masih belum dapat menghilangkan peredaran senjata ilegal tersebut.

"Berbagai cara sudah dilakukan, berupa pengetatan dan regulasinya," kata Suharsono di Mabes Polri, Jakarta, Minggu (17/1).

Menurut Suharsono, masyarakat harus aktif melaporkan saat mendapat informasi atau mencurigai adanya peredaran senjata api ilegal di lingkungannya.

"Unsur RT, RW, sangat berperan dengan masyarakat," tutupnya. (Amin)

Sebelum ke Yogyakarta, Cek Dulu Tarif Hotel dan Ulasannya Ke Bandung? Cek Dulu Hotel, Tarif dan Ulasannya Disini Cek hotel di Lombok, bandingkan harga dan baca ulasannya Liburan ke Surabaya? Cari hotel, bandingkan tarif dan baca ulasannya Cek hotel di Parapat, Danau Toba, bandingkan harga dan baca ulasannya

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.