Samadikun Hartono Ditangkap Saat Mau Menonton Balap F1 Shanghai
Samadikun Hartono |
Dalam penangkapan itu, BIN melakukan kerja sama dengan aparat pemerintah China yang sebelumnya sudah mengawasi gerak-gerik Samadikun.
Menurut Sutiyoso di Jakarta, Senin (18/4), penangkapan bermula pada 7 April 2016 ketika Sutiyoso diundang menjadi keynote speaker dalam sebuah acara di China.
Di China, Sutiyoso bertemu dengan Menteri Polhukam dan pejabat terkait negara tersebut dan meminta dukungan menangkap Samadikun.
Saat di China itu juga, Sutiyoso memperoleh informasi intelijen yang sudah matang, yang meyakini Samadikun akan berada di di suatu lokasi di Shanghai karena akan menonton Formula 1.
Itu sebabnya, saat Bang Yos kembali ke Indonesia, dia meminta satu tim dari BIN terus mengawasi lokasi tersebut.
Benar saja, pada tanggal 14 April 2016 tengah malam, Samadikun mendatangi lokasi tersebut. Saat itu juga Samadikun pun diamankan oleh aparat setempat atas permintaan BIN.
Sesuai UU Nomor 17 tahun 2011, BIN berwenang melakukan operasi di luar negeri sehingga BIN punya perwakilan di luar negeri termasuk dalam upaya mengejar Samadikun.
Sebelumnya Samadikun divonis 4 tahun penjara karena penyalahgunaan dana BLBI sebesar Rp 169,4 miliar. Dia kabur sesaat setelah Mahkamah Agung (MA) memperkuat vonis itu.
Samadikun merupakan buron kedua yang berhasil ditangkap di luar negeri setelah penangkapan mantan Bupati Temanggung Totok Ary Prabowo yang ditangkap di Kamboja 8 Desember 2015. (jo-2)
Sebelum ke Yogyakarta, Cek Dulu Tarif Hotel dan Ulasannya Ke Bandung? Cek Dulu Hotel, Tarif dan Ulasannya Disini Cek hotel di Lombok, bandingkan harga dan baca ulasannya Liburan ke Surabaya? Cari hotel, bandingkan tarif dan baca ulasannya Cek hotel di Parapat, Danau Toba, bandingkan harga dan baca ulasannya
Tidak ada komentar: