Bunuh Diri Karena Depresi Imsonia, Pria Ini Tinggalkan Surat Wasiat Isinya Begini

JAKARTA, JO- Kholid, 38, mengakhiri hidupnya dengan melompat dari atas tower sutet samping Summarecon Mall Serpong. Dia diduga depresi akibat tidak dapat tidur (insomnia) selama beberapa tahun tak kunjung sembuh.

Informasi yang diperoleh Selasa (20/12), aksi Kholid dilakukan pada Senin (19/12) dini hari.

Menurut Kapolsek Kelapa Dua, Kompol Zainal Azhab, motif bunuh diri pria ini diketahui dari "surat wasiat" yang ditinggalkan korban.

"Isi surat wasiatnya, korban meminta maaf kepada keluarganya karena penyakit yang dideritanya tidak sembuh-sembuh," ungkap Kapolsek.

Saat ditemukan, korban tergeletak di tengah jalan dengan kondisi darah keluar dari mulut dan hidungnya. Selain itu tangan kanan serta kaki kanannya patah, dan di saku celananya ditemukan KTP miliknya.

Kholid ketika itu warga asal Jalan Seruni IV F-5/14 RT 04/09 Bencongan Indah, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang itu mengenakan celana pendek cokelat dan kaus warna biru bertuliskan This is My Time.

Berdasarkan keterangan istri korban, Kholid terjangkit insomnia. Penyakit itu sudah diderita korban sejak beberapa tahun lalu.

"Dia (Kholid) mempunyai penyakit susah tidur, tiga bulan terakhir ini penyakitnya kumat," ungkapnya.

Alhasil, lelaki beranak satu itu tampak depresi. Saat ini polisi tengah memeriksa para saksi.

"Kami sudah lakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi. Berdasarkan olah TKP, ditemukan sandal milik korban di bawah pohon dekat sutet. Diduga korban naik tower melalui pohon tersebut karena ada jejaknya," papar Kapolsek. (jo-10)

Sebelum ke Yogyakarta, Cek Dulu Tarif Hotel dan Ulasannya

Ke Bandung? Cek Dulu Hotel, Tarif dan Ulasannya Disini

Cek hotel di Lombok, bandingkan harga dan baca ulasannya

Liburan ke Surabaya? Cari hotel, bandingkan tarif dan baca ulasannya

Cek hotel di Parapat, Danau Toba, bandingkan harga dan baca ulasannya

Bengkulu yang Sedang Bersinar, Cek hotel dan baca ulasannya