Sabar, Persib Sedang Serius Melakukan Evaluasi

JAKARTA, JO- Para pendukung setia Persib memang sedang dilanda galau. Pasalnya, dari dua laga awal di Liga 1 musim ini, Persib Bandung belum satupun menorehkan kemenangan.

Pada laga pertama di kandang sendiri, Persib ditahan imbang tanpa gol oleh Arema FC. Kemudian di laga kedua menghadapi PS TNI di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Persib ditahan 2-2.

Dari pertandingan di Stadion Pakansari ini, Persib sebenarnya unggul dua gol terlebih dulu melalui sundulan Michael Essien dan tendangan Atep hingga pertengahan babak kedua. Namun, kerja keras PS TNI menghasilkan dua gol tambahan lewat Erwin Ramdani dan Gustur Cahyo Putro jelang laga bubaran.

Hasil ini menempatkan Persib Bandung di posisi ke-10 di klasemen sementara Liga 1. Atep dan kawan-kawan hanya mampu mengemas 2 angka dari 2 laga perdananya musim ini.

Banyak kalangan kemudian mencoba membuat analisis, dan bahkan terkesan cenderung tergesa-gesa mengambil kesimpulan, yang semuanya menyalahkan manajemen Persib. Tapi, apakah fair menilai seperti itu?

Pelatih Persib Bandung Djajang Nurdjaman sendiri tak dapat menutupi kekecewaannya atas hasil ini, dan dia pun menilai anak asuhnya bermain buruk.

"Ini cukup mengecewakan, babak pertama kami tak bisa keluar dari tekanan. Saat babak kedua kami sudah mampu keluar dan bisa unggul 2-0. Sayang kami membuat kesalahan di menit akhir," ucap Djanur usai pertandingan melawan PS TNI.

Hanya dalam waktu lima menit kita bisa dibalas dan ini benar-benar mengecewakan," keluhnya.

Dengan hasil tersebut, Djanur pun akan segera mengevaluasi permainan timnya. Ia pun tak ingin hasil seri atau bahkan kalah kembali terulang di pertandingan berikutnya.

"Kemasukan pada lima menit akhir itu hal yang buruk, jadi harus diperbaiki lagi," kata Djadjang.

Faktanya, Persib untuk musim ini memang menarik perhatian, terutama setelah kehadiran Michael Essien dan Carlton Cole. Ekspektasi melambung tinggi. Tapi, sayangnya sepakbola adalah permainan tim, dan tidak bisa menggantungkan harapan hanya kepada satu-dua pemain tertentu.

Mungkin butuh kesabaran saja untuk menemukan performa yang terbaik? Barangkali betul. Seperti kata Djanur, evaluasi memang perlu dilakukan.

Ini ibarat batu mulia. Harus diasah agar kinclong. Sabar saja. Termasuk mereka harus bermain lepas, jangan terlalu dikejar beban yang tidak perlu. (rido)

Sebelum ke Yogyakarta, Cek Dulu Tarif Hotel dan Ulasannya
Ke Bandung? Cek Dulu Hotel, Tarif dan Ulasannya Disini
Cek hotel di Lombok, bandingkan harga dan baca ulasannya
Liburan ke Surabaya? Cari hotel, bandingkan tarif dan baca ulasannya
Cek hotel di Parapat, Danau Toba, bandingkan harga dan baca ulasannya
Bengkulu yang Sedang Bersinar, Cek hotel dan baca ulasannya