Operasi Cipta Kondisi 14 Hari, 69 Tersangka Berandal Motor Diamankan
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan menyampaikan bahwa akhir-akhir ini banyak muncul geng motor, kalau kami menyebutnya berandalan motor yang menyebabkan tindak pidana.
“Kalau geng motor tidak semua melakukan tindak pidana, dimana ada yang betul-betul menyukai otomotif. Sementara kalau berandalan motor melakukan kejahatan, mereka masuk kategori tindak pidana,” ujar Irjen Iriawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (2/6).
Pelaku berandalan motor yang diamankan, karena perbuatan yang meresahkan masyarakat. Saat Kapolda bertanya kepada beberapa pelaku berandalam motor, ada yang sudah 12 kali melakukan tindak pidana.
“Siapa berandal motor yang melakukan tindak pidana paling banyak, akan naik kelas di kelompoknya karena keberaniannya,” kata Kapolda.
Bahkan, pelaku berandalan motor yang diamankan ada yang masih berusia dibawah umur. “Mereka akan dibina, sesuai dengan usianya,” jelas Kapolda.
Polda mengamankan barang bukti senjata tajam berbagai bentuk, ukuran dan jenis, serta mengamankan senjata api.
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho mengatakan akan menindak tegas berandal motor yang melawan petugas. "Tindakan berandal motor saat ini bukan lagi sebatas kenakalan remaja, tetapi sudah tindakan kriminal, melukai, menganiaya, bahkan merampok korban. Kami sudah tidak bisa mentolerir situasi tersebut," kata Rudy.
Rudy mengingatkan kepada anggota berandal motor yang melawan petugas dengan senjata tajam atau benda berbahaya lainnya akan ditindak tegas. (amin)
Sebelum ke Yogyakarta, Cek Dulu Tarif Hotel dan Ulasannya
Ke Bandung? Cek Dulu Hotel, Tarif dan Ulasannya Disini
Cek hotel di Lombok, bandingkan harga dan baca ulasannya
Liburan ke Surabaya? Cari hotel, bandingkan tarif dan baca ulasannya
Cek hotel di Parapat, Danau Toba, bandingkan harga dan baca ulasannya
Bengkulu yang Sedang Bersinar, Cek hotel dan baca ulasannya
Tidak ada komentar: