Wali Kota Jakbar Hadiri Perayaan Natal Pegawai dan Pensiunan Pemkot

Foto bersama Wali Kota Jakbar Anas Effendi, Dandim 0503/JB, Ketua pelaksana Natal serta panitia Natal Pemrov DKI Jakarta dan para penerima santunan dalam perayaan Natal di lingkungan Pemkot Jakbar, Jumat (15/12/2017).

JAKARTA, JO-Keluarga besar pegawai dan pensiunan umat Kristiani lingkungan Pemerintah Kota Jakarta Barat merayakan Natal bersama di ruang Anex Gedung B kantor Wali Kota Jakarta Barat, Jumat (15/12/2017) malam.

Perayaan Natal bertema "Hendaklah Damai Sejahtera Kristus Memerintah Dalam Hatimu (Kolose 3:15) ini dihadiri Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi, Dandim 0503/JB Letkol Kav Andry Henry Masengi beserta panitia Natal tingkat Provinsi DKI Jakarta.

Dalam sambutannya, Walikota Anas Effendi menyampaikan salam di depan seluruh umat Kristiani, dan mengucapkan Selamat Hari Natal 25 Desember 2017 dan Tahun Baru 1 Januari 2018.

"Saya adalah walikota semua umat, alangkah bukan bijak sebagai walikota kalau tidak hadir acara perayaan Natal malam ini," ujarnya.

Dengan Natal ini, Anas Effe bndierharap jadilah nilai nilai aktual antara sesama umat. "Kita harus menjadi orang yang rendah hati dan pemaaf, jangan tinggi hati dan jadi pendendam. Kita lihat amal ibadah kita, kalau tahun tahun sebelumnya sudah baik di tahun sekarang kita evaluasi sehingga harus lebih baik lagi," ucapnya.

Natal ini, kata Anas, sebagai refleksi baik dalam hidup rukun bersama menjaga persatuan bangsa Indonesia dan hakikat lainnya.

Hotel Paling Romantis. Berapa Sih Tarifnya!! Hemat 25% untuk Setiap Hotel Tempat Anda Menginap & Baca Ulasannya
Cari Tahu Tarif Hotel Terkini di Medan
Cari Tahu Tarif Hotel Terkini di Palembang

Dalam kesempatan ini Anas juga mengajak untuk seluruh umat berpartisipasi untuk menciptakan pelayanan yang lebih baik. Jangan berdoa berbeda dengan perbuatan. Misalnya, berdoa minta supaya jangan banjir tapi pohon-pohon ditebang, ruang terbuka dibangun.

"Perayaan Natal ini sebagai bentuk pengorbanan umat Kristiani agar senantiasa hidup dengan damai. Makna Natal sebagai bentuk pengorbanan umat Kristiani untuk menjaga kedamaian dan keamanan. Tidak terpecah belah. Kita sebagai bangsa Indonesia harus bisa menjaga kedamaian dan keamanan," ujarnya.

Dikatakan, perayaan Natal itu lebih pada bentuk pengorbanan. Selain hidup dalam kedamaian, pengorbanan diperlukan untuk saling bertoleransi dan tolong menolong.

"Mari kita sama-sama tingkatkan kinerja memberikan pelayanan yang lebih baik" imbuhnya.

Ketua Pelaksana Johan Girsang yang juga Kepala Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Jakbar, menjelaskan kegiatan aktualisasi nilai-nilai Natal terselenggara atas kerjasama perkumpulan gereja-gereja di Jakarta Barat. Kegiatan diisi dengan pembagian santunan secara seremoni dan beberapa lagu kerohanian seperti persembahan lagu pujian dari Ansamble Music sekolah minggu GKPS Salemba. (jo-6)