TNI Gelar Bakti Sosial dan Kesehatan kepada Masyarakat di Lombok Utara
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama salah seorang anak korban gempa di Lombok Utara. |
Hal tersebut dikatakan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, SIP didampingi Kasad Jenderal TNI Mulyono, Kasal Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, SE, MM dan Kasau Marsekal TNI Yuyu Sutisna, SE, MM di hadapan awak media, usai menghadiri Bakti Sosial dan Kesehatan dalam rangka HUT ke-73 TNI, di Lapangan Supersemar, Kecamatan Tanjung, Lombok Utara, NTB, Sabtu (3/11/2018).
Menurut Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, kegiatan Bakti Sosial dan Kesehatan juga merupakan bagian dari sentuhan TNI kepada warga masyarakat dengan memperhatikan aspek kesehatan, sehingga mereka memiliki derajat kesehatan yang tinggi. “Masyarakat di sekitar Lombok Utara, anak-anaknya terdeteksi kasus stunting. Untuk itu, kita berikan penyuluhan gizi anak,” katanya.
“Disamping itu, dilaksanakan juga pemberian kaki palsu, operasi bibir sumbing dan penyakit-penyakit umum lainnya. Mudah-mudahan apa yang kita lakukan ini benar-benar bermanfaat untuk seluruh masyarakat Lombok Utara,” ujarnya.
Ditambahkan oleh Panglima TNI bahwa dalam kegiatan tersebut, TNI juga memberikan bantuan sumur bor untuk mendapatkan sumber air bersih yang diperuntukan bagi warga. “Air bersih itu sangat penting bagi masyarakat, terutama bagi yang mengalami musibah bencana alam,” ucapnya.
Dalam acara tersebut juga diselenggarakan penyerahan kaki palsu oleh Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto kepada Fadilah Rizkilah salah seorang penerima, dilanjutkan penyerahan dari anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE) berupa kursi roda oleh Ibu Uga Wiranto dan alat bantu dengar oleh Ibu Nora Ryamizard.
Sedangkan penyerahan sembako kepada warga masyarakat diberikan oleh Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Ibu Sita Mulyono, Ketua Umum Jalasenastri Ibu Manik Siwi Sukma Adji dan Ketua Umum PIA Ardhya Garini Ibu Ayu Yuyu Sutisna.
Sementara itu, Wakapuskes TNI Laksma TNI drg. Andriani, Sp.Ort. selaku Koordinator Bakti Sosial dan Kesehatan menyampaikan bahwa kegiatan pelayanan kesehatan, penyuluhan dan karya bhakti yang dilaksanakan selama tiga hari, mulai tanggal 1 - 3 November 2018 di Lombok telah mampu melampaui target yang ditetapkan.
“Pelayanan kesehatan melibatkan 655 anggota TNI dan mitra, terdiri dari 174 dokter dan 209 paramedis yang menangani 6.540 orang pasien meliputi penanganan rawat jalan, rawat inap, operasi dan trauma healing,” katanya.
Turut hadir dalam acara tersebut diantaranya Aspers Panglima TNI Marsda TNI Dedy Permadi, SE, MMDS, Aster Panglima TNI Mayjen TNI George Elnadus Supit, SSos, Kapuskes TNI Mayjen TNI dr Ben Yura Rimba, MARS, Kapuspen TNI Mayjen TNI Santos G Matondang, MTr (Han), Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, SIP, dan Kapolda NTB Irjen Pol Drs Achmad Juri, SH. (jo-17)
Tidak ada komentar: