Tiga Bulan Jalan Amblas di Samosir Belum Ada Perbaikan
 |
| Jalan amblas di Desa Parmonangan Lumban Sihombing, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara yang amblas. (foto:jabs) |
Amblasnya separuh badan jalan ini diduga akibat tingginya curah hujan, dan diyakini apabila pekerjaan perbaikan ini berlarut-larut akan bisa membuat jalan yang amblas akan semakin melebar, sehingga mengancam keselamatan pengguna jalan.
"Kejadian amblasnya jalan sudah terjadi sejak awal Februari 2019 karena curah hujan tinggi. Jadi sudah tiga bulan jalan ini belum ada tanda-tanda perbaikan dari dinas terkait. Bahkan rambu-rambu pengaman tidak ada terpasang disana. Ini sangat berbahaya," kata Dapot Sinaga, seorang warga, Sabtu (13/4/2019).
Dikatakan, seluruh drainase tidak berfungsi sehingga bila musim penghujan aktivitas masyarakat jadi terganggu. Tidak hanya itu lampu penerangan di lokasi itu juga tidak ada terpasang, sehingga kalau malam hari jalan ini sangat gelap, membuat pengguna jalan harus ekstra hati hati saat melintas dilokasi ini.
Dia berharap pemerintah melalui instansi terkait bisa secepatnya memperbaiki jalan amblas, sebelum terjadi hal hal yang tidak diinginkan.
"Kami berharap dinas terkait mau cepat bertindak sebelum jalan amblas semakin melebar dan semakin membahayakan masyarakat yang melintas," sambung Dapot.
Monang Sinaga, warga lainnya mengungkapkan, amblasnya badan jalan selain tingginya curah hujan, juga diakibatkan banyaknya kendaraan bertonase berat yang melintas. Untuk itu dia juga meminta kepada pemerintah untuk membuat larangan melintas kendaraan bertonase berat dari lokasi jalan tersebut.
"Kalau larangan itu tidak dibuat saya yakin walau jalan ini sudah diperbaiki pun akan cepat rusak," ucap Monang.(jabs)
Tidak ada komentar: