PMPP TNI Gelar Garuda Kookaburra Bersama Australia dan PSOC Bersama Kanada

Latihan bersama "Garuda-Kookaburra" dan Kursus Internasional Peace Support Operation Course (PSOC) tahun 2019 bertempat di Auditorium PMPP TNI, Sentul, Bogor, Senin (26/08/2019).

JAKARTA, JO- Komandan Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI Brigjen TNI Victor H Simatupang, MBus diwakili Direktur Pembinaan Kerjasama Internasional dan Infromasi (Dirbinkersinfo) PMPP TNI Kolonel Adm Victor RC J George, SIP, MPACS, MMA secara resmi membuka latihan bersama Indonesia – Australia dengan sandi “Garuda-Kookaburra” dan Kursus Internasional Peace Support Operation Course (PSOC) tahun 2019 bertempat di Auditorium PMPP TNI, Sentul, Bogor, Senin (26/08/2019).

Garuda Kooburra merupakan latihan bersama dalam bidang Peacekeeping Operations, yang diinisiasi oleh Indonesia dan Australia yang bertujuan menyiapkan peserta sebagai Military Observer yang siap ditugaskan pada misi perdamaian PBB. Latihan bersama ini melibatkan 16 perwira TNI yang sedang melaksanakan stand by force dan mantan ex-peacekeepers. Dari Australia mengirimkan 12 peserta dan 5 perwira sebagai Directing Staff yang berkolaborasi dengan para instruktur dari PMPP TNI.

Sedangkan kursus Internasional PSOC merupakan kerjasama antara PMPP TNI dan Directorate Military Training and Cooperation (DMTC) Kanada. Latihan PSOC diikuti oleh peserta yang berasal dari berbagai negara kawasan Asia (Nepal, Bangladesh, Mongolia, Pakistan, Thailand, Filipina dan Afganistan) serta 15 orang Perwira menengah dari TNI Darat, Laut dan Udara. Tujuan kursus Internasional PSOC untuk menambah pengetahuan, meningkatkan skill peserta pada level operasional dan strategis guna menghadapi tantangan yang kompleks dan terus berkembang dalam mendukung operasi misi perdamaian.




Dalam amanat yang dibacakan oleh Dirbinkersinfo, Komandan PMPP TNI menyampaikan bahwa misi perdamaian menghadapi berbagai tantangan dalam memberikan perlindungan dan kontribusi dalam jangka panjang serta mencapai koherensi dengan berbagai faktor yang terlibat.

Pada kesempatan yang sama Sekjen PBB, Antonio Guterres, menyampaikan bahwa pada Maret tahun 2018 menginisiasi kegiatan tingkat tinggi negara-negara anggota PBB guna meraih komitmen bersama dengan metode baru yang dinamakan “Action For Peacekeeping” (A4P).

“PMPP TNI berkolaborasi dengan para stakeholder, baik nasional maupun Internasional, guna bersama-sama memenuhi komitmen yang mendukung inisiasi A4P dan merespon tantangan yang tertuang dalam laporan Letjen Santos Cruz (Force Commander of MONUSCO 2013-2015)”, ujar Brigjen TNI Victor H. Simatupang M.Bus.

Turut hadir dalam kegiatan acara pembukaan Latihan Garuda Kookaburra dan Kursus PSOC yaitu Atase pertahanan Kanada untuk Indonesia Kolonel Andrew Cleveland, Atase Udara Australia di Jakarta Group Captain Cal Harrison, Perwakilan Mabes TNI, Mabes Angkatan, Kemhan dan Kemenpar serta jajaran instruktur PSOC, Garuda Kookaburra dan PMPP TNI. (jo-17)