Evita Nursanty Ingatkan Keberagaman di Indonesia Kekuatan Pembangunan

Anggota DPR RI Dr Evita Nursanty, MSc saat melakukan sosialisasi Empat Pilar di Pati, Jawa Tengah, Selasa (11/2/2020).

PATI, JO- Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan daerah pemilihan Jawa Tengah (Jateng) III meliputi Pati, Blora, Rembang dan Grobogan, Dr Evita Nursanty, MSc mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dan kesadaran keberagaman di Indonesia sebagai kekuatan positif untuk pembangunan.

Hal itu disampaikan Evita Nursanty saat melakukan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI dengan tema besar Bhinneka Tunggal Ika di Gedung Haji Kayen, Desa Kayen, Kecamatan Kayen, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Selasa (11/2/2020) pukul 10.00 WIB. Hadir dalam sosialisasi ini Bupati Pati Haryanto dan peserta sebanyak 150 orang.

“Kita dilahirkan berbeda-beda baik itu budayanya, bahasa daerahnya, ras, suku bangsa, agama dan kepercayaannya. Tapi kita tetap satu dalam rumah kita Indonesia. Perbedaan-perbedaan ini menjadi kekuatan pembangunan kita,” kata Evita.




Namun begitu, dalam setiap zaman selalu saja ada tantangan dalam merawat kerukunan, antara lain munculnya sikap-sikap yang bermusuhan, intoleran, radikalisme, terorisme, hingga masalah-masalah lain seperti kemiskinan, anti-NKRI, bahkan anti-Pancasila.

“Munculnya kelompok yang mengedepankan permusuhan ini harus menjadi perhatian kita, kita harus mawas diri. Sejak dulu budaya kita itu rukun, gotong-royong saling membantu, saling perduli dengan orang lain, bukan bermusuhan.”

Evita mengajak masyarakat untuk terus-menerus mempersiapkan diri dalam perubahan dunia yang begitu cepat terutama dalam teknologi komunikasi dan informatika. Pendidikan anak-anak harus menjadi perhatian serius sehingga Indonesia berkembang menjadi negara dengan kekuatan sumber daya manusia yang berkualitas dan handal, dalam rangka memenangkan persaingan di dunia global.

“Kita mencintai bangsa ini dengan terus membangun diri dan menyiapkan generasi unggul, karena ke depan sumber daya manusia sangat menentukan kemenangan suatu bangsa,” ucap Evita Nursanty. (jo-3)