Pariwisata Belum Dibuka, Wisatawan Dipulangkan dari Samosir
Tes Covid-19 (Ilustrasi) |
Informasi dari Dinas Kominfo Kabupaten Samosir, tindakan ini dimaksudkan agar tidak terjadi transmisi lokal terutama mereka yang Orang Tanpa Gejala (OTG). Konsistensi dan determinasi ini memang cukup berat namun tindakan ini adalah untuk kebaikan masyarakat Kabupaten Samosir secara umum.
GTPP Covid-19 Kabupaten Samosir tetap berkordinasi dengan GTPP Covid-19 Pemprovsu dalam hal perkembangan pencegahan dan penanganan Covid-19 di Kabupaten Samosir. Kordinasi ini terkait pemberlakuan normal baru secara terbatas di Kabupaten Samosir.
Kesiapan demi kesiapan telah dibenahi secara perlahan dan pasti untuk transisi ke normal baru mulai dari penyusunan dan pengeluaran Standar Operasional Prosedur (SOP) hingga pemantauan dan evaluasi harian terbarukan yang diterima dari posko-posko di jalur darat dan danau.
Dikatakan, GTPP Covid-19 Kabupaten Samosir juga tetap mengikuti arahan Presiden RI Joko Widodo yaitu (1) prakondisi yang ketat, (2) perhitungan yang cermat dalam mengambil kebijakan yang harus didasarkan data dan fakta di lapangan, (3) penentuan prioritas yang harus disiapkan secara matang mengenai sektor dan aktivitas mana saja yang bisa dimulai dan dibuka secara bertahap, (4) konsolidasi dan koordinasi antara pemerintah pusat dengan daerah, dan (5) evaluasi secara rutin. Apa pun kebijakan yang akan dikeluarkan tetap mengacu pada arahan ini.
Kordinasi tetap dilakukan dengan GTPP Covid-19 Provinsi Sumatera Utara dan Nasional. Hasil kordinasi ini tetap mengacu pada pendekatan, strategi, dan metode serta prinsip-prinsip pencegahan dan penanganan Covid-19.
Hingga Sabtu, belum terdapat pasien positif Covid-19 di Kabupaten Samosir. Tidak ada juga ODP, PDP dan tidak ada kasus meninggal dunia. (fsrt)
Tidak ada komentar: