Perjalanan Masih Panjang, Mari Lakukan Hal-hal Sederhana Ini Agar Tetap Sehat
Coronavirus test |
Di Samosir sendiri data hingga kemarin, menurut GTPP Covid-19 Samosir, satu orang positif Covid19, sembuh nihil, meninggal dunia nihil, ODP dan PDP nihil. Sementara untuk Provinsi Sumatera Utara penambahan positif harian 44 orang sehingga total menjadi 2.367, sembuh 13 orang (total 564), dan meninggal dunia 2 orang (total 126).
Menurut GTPP Covid-19, masyarakat saat ini pada proses reformasi sosial, melakukan kebiasaan-kebiasaan baru dan hidup aman dari Covid-19. Di samping reformasi sosial, Pemerintah (Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota) sedang berupaya memulihkan ekonomi. Reformasi sosial dan pemulihan ekonomi telah menjadi fokus penanganan pandemi COVID-19 mulai dari penerapan normal baru hingga tahun 2021.
Hingga saat ini, pemerintah tidak pernah berhenti untuk mencegah dan menangani Covid-19 dengan segala dinamikanya.
Sedikitnya, ada lima bagian besar yang telah dilakukan Pemerintah sejauh ini yaitu: (1) Pencegahan dan Penyebaran Penularan COVID-19 yakni penyiapan protokol, sosialisasi, identifikasi, testing, tracking, karantina, penjarakan sosial; (2) Peningkatan Sistem Kekebalan Tubuh yakni olah raga secara teratur, berjemur, konsumsi asupan bergizi, konsumsi vitamin tambahan, istirahat yang cukup, dan kurangi stress; (3) Penguatan Kapasitas Sistem Kesehatan yakni peningkatan tenaga medis, sarana pendukung kesehatan, ruang perawatan, dan sistem kesehatan; (4) Peningkatan Ketahanan Pangan dan Industri Alat Kesehatan yakni alat kesehatan dan Alat Pelindung Diri (APD), produksi dan distribusi kebutuhan pokok, produksi kebutuhan medis; (5) Penguatan Jaring Pengaman Nasional yakni stimulus ekonomi dan bantuan langsung ke masyarakat.
Pemerintah telah melakukan bagiannya dan masyarakat juga diharapkan melakukan bagiannya yaitu melakukan hal-hal sederhana seperti yang terdapat dalam protokol kesehatan dan pedoman tata normal baru.
Pemerintah dan seluruh warga negara dalam satu kesatuan menghentikan COVID-19 dan menangani dampak pengiringnya. Kita yakinilah Pemerintah akan tetap melakukan yang terbaik untuk seluruh rakyat Indonesia dengan hadir di tengah-tengah masyarakat melakukan upaya-upaya pencegahan dan penanganan. Oleh karena itu, mari lakukan hal-hal sederhana yang dimintakan Pemerintah pola pikir baru yaitu hidup di tengah-tengah potensi penularan namun tetap beraktivitas untuk produktivitas dalam kewaspadaan dan kehati-hatian. (fsrt)
Tidak ada komentar: