Tokoh Masyarakat Antar Bupati Samosir Tempati Rumah Dinas
Upacara memasuki rumah dinas. |
Sebagaimana lazimnya dalam adat batak, Bupati Samosir Vandiko T Gultom dan keluarga menerima "Boras Sipirni Tondi" dari utusan tokoh masyarakat se-Kabupaten Samosir diikuti dengan rombongan hula-hula dari keluarga Bupati Samosir serta "natua tua" ni Huta marga Naibaho.
Pemberian Boras Sipir Ni Tondi merupakan suatu cara dalam adat Batak untuk menguatkan roh dan jiwa agar tetap kuat sehingga mendapatkan kebahagiaan dalam menghuni rumah.
Ketua panitia Mangiring Naibaho mengatakan, acara terselenggara atas permintaan bupati kepada seluruh tokoh masyarakat. Bupati meminta dan memohon harus diantarkan para tokoh masyarakat se-Kabupaten Samosir untuk menempati rumah dinasnya. Didasari hal tersebut, para tokoh masyarakat sepakat melalui musyawarah dan menyepakati diadakan acara adat didukung Pemkab Samosir.
Mangiring mengakui, acara seperti ini merupakan kali pertama yang mengundang tokoh masyarakat. Menurutnya, permintaan tersebut merupakan penghargaan yang tinggi untuk menghormati adat, masyarakat dan tokoh masyarakat Samosir.
"Membesarkan, menghormati tokoh-tokoh masyarakat, meninggikan dan mengangkat budaya Batak. Layak ditiru, sebagai contoh dalam menghargai tokoh masyarakat dan Budaya," ucap Mangiring.
Sebagai panitia , Mangiring menegaskan bahwa acara Natua-tua mangudurhon Bupati/Wakil memasuki rumah dinas tidak membebankan anggaran Kabupaten/APBD.
Bupati Samosir Vandiko T Gultom dalam sambutannya mengatakan, sebagai titik nol peradaban suku Batak, harus menghargai setiap tatanan adat. Demikian halnya dalam memasuki rumah dinas, peranan tokoh masyarakat untuk menyelengrakan tatanan adat sangat penting.
"Memasuki rumah dinas dengan acara adat Batak, saya minta sendiri dan ini merupakan salah satu cara menghargai adat istiadat dan para tokoh masyarakat yang ada di Kabupaten Samosir," ucap Vandiko.
Bupati menyerahkan seluruh konsep acara kepada para tokoh masyarakat Samosir. "Saya kembalikan semuanya kepada tokoh masyarakat. Membuat konsep dan merundingkan acara. Apapun yang terjadi hari ini merupakan rundingan dan kesepakatan seluruh tokoh masyarakat se-Kabupaten Samosir," tambah Bupati menegaskan.
Dalam kesempatan tersebut, Vandiko menyebutkan bahwa dirinya ingin memasuki rumah dinasnya bersama rakyat karena sesungguhnya rumah dinas ini adalah milik rakyat.
"Rumah ini adalah rumah milik masyarakat walaupun ini rumah dinas Bupati, rumah jabatan, akan tetapi ini adalah milik masyarakat Samosir, sehingga saya harus bersama-sama dengan rakyat memasukinya," ungkap Vandiko.
Bupati memberikan kesempatan dan menerima kunjungan masyarakat di rumah dinasnya. Mengajak seluruh lapisan masyarakat melihat dan mengunjungi langsung. Secara fisik tidak ada perbedaan, bangunan utama tetap, didalamnya ada renovasi untuk memperindah.
Menurut Bupati, rumah dinas yang dimiliki sekarang merupakan salah satu wajah/ gambaran Kabupaten Samosir, sehingga perlu dilakukan perombakan, agar terlihat indah.
Pada tahun ini bahkan sampai 2024 di Indonesia bisa terjadi kemiskinan ekstrim akibat inflasi. Kabupaten Samosir pada tahun 2022 berhasil keluar dari inflasi dan termasuk sebagai daerah yang jauh di bawah inflasi. Menurut Bupati, pencapaian tersebut merupakan wujud nyata dari seluruh stakeholder yang ada di Kabupaten Samosir dalam menjalankan tugas untuk menekan inflasi.
"Kita bisa kalau kita tetap bersama" ungkap Vandiko.
Tokoh masyarakat Bolusson Pasaribu mengaku bangga kepada Bupati atas penghargaan kepada masyarakat dengan cara mengundang tokoh masyarakat untuk mengantar secara langsung."Semoga menjadi tempat berkah, dalam membangun dan menyejahterakan masyarakat Samosir," kata Bolusson.
Sementara itu, pemrakarsa Kabupaten Samosir, Benny Pasaribu mengharapkan, bupati dapat membuka ruang bagi masyarakat untuk menikmati suasana rumah dinas dan bisa jadi tempat wisata, menjadi spot foto wisata.Keberhasilan Bupati tidak terlepas dari doa dan dukungan masyarakat. "Lanjutkan dan selamat bekerja melayani masyarakat," kata Benny mengakhiri.
Forkopimda Kabupaten Samosir, Kapolres, Kasdim, Kajari, dan pimpinan DPRD Samosir menyatakan dukungan terhadap kinerja Bupati Samosir. Mengajak untuk selalu kompak membangun Samosir.
Acara dilanjutkan dengan penyampaian acara adat-istiadat dari perwakilan tokoh masyarakat dari masing-masing kecamatan dan keluarga besar Bupati Samosir.
Turut hadir, mantan Bupati Samosir periode 2005-2015 Mangindar Simbolon, mantan Wakil Bupati Samosir periode 2015-2020 Juang Sinaga, Risma Simarmata, mangan anggota DPRD Samosir, Pj Sekda Waston Simbolon, pimpinan OPD, camat, kepala desa, ormas serta LSM dan pers. (josm-01)
Tidak ada komentar: