Bupati Samosir Panen Bawang Merah di Desa Aek Sipitu Dai
 |
| Bupati Vandiko T Gultom panen bawang merah di Desa Aek Sipitu Dai. |
"Ini adalah aspirasi dari anggota DPR RI bapak Martin Manurung. Pada tahun 2022 kita mengalami kebanjiran, sehingga ada 6 hektar bawang merah tidak bisa dipanen, dengan kepedulian bapak Martin Manurung memberikan bantuan seluas 25 hektar untuk mengganti 6 hektar yang tidak bisa dipanen itu diberikan kepada 20 kelompok tani yang tersebar di empat kecamatan," kata Plt Kadis Pertanian Tumiur Gultom.
Dikatakan Tumiur, kelompok tani Maju saat ini menghasilkan 16,8 ton per hektar. "Semoga kelompok tani Maju ini semakin maju sesuai dengan namanya yaitu kelompok tani Maju. Dari Kementerian kita diminta untuk mengaktifkan kelompok tani milenial, harapan saya kepada bupati agar kita membuat kelompok tani milenial untuk Kabupaten Samosir," ucap Tumiur.
Bupati Samosir Vandiko Gultom mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak Kementerian Pertanian (Mentan) RI yang tidak henti-hentinya memperhatikan Kabupaten Samosir, termasuk juga kepada anggota DPR RI Martin Manurung juga selalu memperhatikan Kabupaten Samosir.
"Walaupun kita kawasan strategis pariwisata nasional, namun sektor pertanian Kabupaten Samosir cukup menarik, itu terbukti bahwa sektor pertanian kita mampu menarik perhatian pusat, sehingga sudah dilaksanakan kawasan Pertanian Terpadu di tele Hariara Pintu," ujar Vandiko.
Menurut Vandiko, di Kabupaten Samosir terkhusus bawang merah ini sudah mendapatkan perhatian di daerah sekitaran Kabupaten Samosir.
"Saya juga bersyukur hasil dari bantuan Kementerian Pertanian, dari enam hektar terkena musibah diganti menjadi 25 hektar, dan saya juga mengucapkan terima kasih kepada kelompok tani yang sudah menanam dan menghasilkan bawang merah yang bagus," katanya. (josm-01)
Tidak ada komentar: